TELAH TERCIPTA 8 JURAGAN SAWIT DI KALBAR
LEMBAGA Pengentasan Kemiskinan Masyarakat Indonesa (LPKMI) setelah melalui perjuangan panjang dan melelahkan, dan maju dari schedule tanam akhirnya dapat menciptakan sesuatu yang baru dan masih asing ditelinga masyarakat Kalbar, bahkan di Indonesia yaitu JURAGAN SAWIT (JS). Telah tercipta 4 JS dari kota dan 4 JS dari desa. Cara membangun Pola K3S bergotong royong. Cara ini selain mensejahterakan keluarga mereka (warga kota), juga memberi makan banyak orang lain terutama warga desa selama ± 25 tahun. Seperti juragan-juragan lain (juragan ikan, juragan kapal), maka juragan sawit sama yaitu bos kecil yang memiliki kebun sawit dan tidak mau bekerja seumur hidupnya tidak masalah.
Kebun milik 20 JS nanti luasnya 100 Ha akan dibentuk kelompok hamparan, sehingga cara merawat dan memanen akan dikelola ketua kelompok. Tidak ada seorangpun yang boleh memanen secara pribadi kecuali di bawah pengaturan kelompok hamparan, yang dipimpin oleh 1 orang ketua. Tidak akan ada pencurian buah oleh siapapun dengan pola K3S ini. Uang hasil panen milik JS akan aman dan terjamin setiap bulannya. Warga kota selain beruntung mendapatkan lahan 5 Ha dengan penghasilan diperkirakan ± Rp 5 juta/bulan, juga sebenarnya beramal dengan cara luar biasa, bisa dipastikan tidak ada lagi masyarakat desa yang miskin dengan pola K3S ini.
Pola K3S adalah pola yang mudah, murah dan efektif bagaimana menanam sawit. Pola ini adalah pola bergotong royong. Orang kota yang membeli 5 Ha hanya Rp 35 juta. Berarti telah ikut membangunkan kebun sawit 5 Ha lainnya untuk orang desa. Banyak pihak yang kejipratan rezki dengan adanya dibangun kebun kecil kelapa sawit pola K3S ini. Selain 400 juragan akan terbuka lapangan kerja untuk karyawan kebun, karyawan pabrik, supir truck TBS
Hubungi : Edy Marwan Neil Hp 0813 2753 2168 / 0561 748659
http://74.125.153.132/search?q=cache:ETLDXVoFvo8J:arsip.pontianakpost.com/berita/index.asp%3FBerita%3DEkonomi%26id%3D105546+telah+tercipta+8+juragan+sawit&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id&client=firefox-a