Bahaya kecenduan permaianan poker
Ditulis oleh Abah AR. dkk
Penulis menuturkan permainan poker memiliki beberapa aspek yang dapat membahayakan bagi pemainnya atau penggemar permainan tersebut. Setelah melakukan survey langsung pada penggemar permainan poker dari kalangan : 1. Anak-anak, 2. Remaja, 3. Dewasa, 4. Orang tua maka penulis mendapatkan sebuah gambaran sebagai berikut :
Anak-anak : Bagi anak-anak, sangatlah terpicu emosionalnya dengan harapan bisa memenangkan kredit atau point bagi sesama teman sepermainan. Sehingga memicu emosional bila terjadi kekalahan dalam permainan rasa penasaran, dan minder di antara teman-temannya menyebabkan anak tersebut sering marah-marah pada orang tua nya dan sering melamun.
Remaja : Dampak bagi remaja sangatlah beragam namun dapat dirasio, mereka membuat sebuah kelompok atau geng yang mengkhususkan pada permainan tersebut yang menjurus dalam perkumpulan sesama mereka sering kali mabuk-mabukan, minum minuman keras. Agarlah menambah keberanian untuk saling mengungguli diantara sesama kelompok geng. Sering pula meminta dengan memaksa dan mengancam pada orang tua dengan beragam alasan tambahan uang jajan dan uang ekstrakulikuler. Secara emosional sangatlah labil sesuai dengan usia mereka namun keinginan aktualisasi diri sangatlah kuat sekali atau ingin menjadi super hero. Sehingga menyebabkan mereka menurun kesehatannya, karena kurang tidur dan pikiran yang terforsir dengan harapan kemenangan serta legitimasi dari sesama kelompok dan menyebabkan gampang tersinggung.
Dewasa : Bagi orang dewasa penggemar permainan ini bukan lagi sebagai sarana kesenangan belaka tapi merupakan sebuah jalur sumber penghasilan yang mana lewat permainan tersebut bisalah kiranya menghasilkan uang atau laba. Terutama bagi pengangguran yang tidak memiliki pekerjaan serta mahasiswa yang mana waktu-waktu nya banyak sekali berinteraksi di warnet-warnet atau yang berdekatan dengan tempat tersebut, terutama bagi mahasiswa yang mana banyak menggunakan fasilitas internet unuk mengerjakan tugas-tugas mata kuliah. Seiring waktu mulailah menggemari permainan poker walau asal mulanya hanya iseng mengisi kekosongan waktu, ataupun karena dari pengaruh teman. Mulailah mereka berinteraksi karena menemukan sebuah tantangan yang juga membisikkan harapan. Lambat laun terbentuklah sebuah komunitas sesame mereka dengan diawali pemberian chip pada yang kalah secara cuma-cuma yang kemudian karena rasa penasaran dan emosi mulailah membeli chip pada kenalan di komunitas nya. Yang mana bila berlanjut menyebabkan mereka membeli secara lebih besar untuk mengobati rasa penasaran ataupun ingin mengembalikan kekalahan, sehingga menjadikan deficit keuangan secara besar-besaran yang berdampak drop out (DO). Dan berpengaruh terhadap moral sehingga menyebabkan suka berbohong kemudian menipu yang akhirnya mencuri. Itulah sekilas dampak dari permainan poker, sangsi yang terberat adalah lunturnya kepercayaan pada orang tersebut. Sebelum terjadi tahapan yang sedemikian biasanya dia akan berusaha mencari jalan untuk menjadi penjual/brouker chip bagi pemain pemain baru untuk meneruskan hobinya bermain poker, bila hal demikian sudah terjadi maka hidupnya akan menjadi pecandu poker (Poker Man). Bagi para mahasiswa biasanya akan membawa permainan tersebut ke daerahnya serta memperkenalkan dan menjadikan dirinya sebagai suhu, merangkap brouker dan ilegal Bandar ciber net poker man.
Orang tua : Bagi orang tua dan lansia yang menggemari permainan ini adalah tidak lebih terbagi menjadi dua:
1. Sebagai pengobat kesepian karena kesendiriran dan sisa-sisa kesenangan pada masa lalu, karna budaya. Sekedar mengisi waktu karna jauh dari anak dan cucu serta menantu. Orang tua/lansia ini biasanya berada dirumah jompo membentuk komonitas permainan, mahyong ,remi, yoker dll. Atau pada acara-acara arisan.
2. Bagi orang tua dan lansia permainan ini sudah merupakan candu atau kehidupannya yang telah terbawa dari masa lalu sebagai pejudi atau gambler yang memang sudah merupakan hobbi serta penghasilan. Maka akan semakin menjadi jadi ulahnya atau tua tua keladi (poker bear) karna dia akan selalu menyusahkan anak cucu serta menantu dengan permintaan uang untuk membeli chip. Ataupun kalau dia kaya akan menjual seluruh harta bendanya sehingga dibenci anak cucunya serta menantunya dan handai tolan mengenalnya sebagai (old bear poker). Awal mula orang tua ini hingga menjadi pecandu permainan poker adalah: Berbohong pada istri, dengan mengatakan ada acara penting (rapat), Tugas malam, dll. Kebohongan tersebut berlanjut bila diprotes istri dan anak-anak dengan taktik berikutnya dia menyuruh seorang teman menjemput kerumahnya dengan alasan yang sangat logis sehingga istri dan anak anak merelakan kepergian bapak (poker man). Satu kali duakali keluarga percaya sehingga membuntuti kepergian suami, yang ternyata bermaun poker. Insaf sementara sehari berada dirumah berpura pura baik dengan rencana dalam otak mencuri uang simpanan. Keesokan harinya dengan keraguraguan merelakan suami pergi dan dengan beragam alasan akan berusaha mencari nafka bagi keluarga namun kembali lagi ketempat permainan, beruntunglah pada hari itu dia menang dan membawa uang kemenangan. Akhirnya kebohongan demi kebohongan bertumpuk itulah awal gelar old bear poker dan setumpuk gelar kebohongan yang lain seperti (setan judi, raja judi, iblis judi).
http://info-info-terkini-dan-akurat.blogspot.com/2009/12/poker-bahaya-kecanduan-poker.html